Dalam dunia kecantikan modern, metode perawatan kulit semakin berkembang dan beragam. Salah satu inovasi terbaru yang sedang populer adalah penggunaan DNA salmon sebagai bahan perawatan kulit.
DNA salmon kini menjadi salah satu terobosan dalam dunia kecantikan, dengan berbagai manfaatnya untuk kesehatan kulit. Bahan alami ini dikenal dapat meningkatkan kelembapan, elastisitas, dan mempercepat regenerasi kulit, sehingga membantu kulit terlihat lebih sehat dan awet muda.
Ingin tahu lebih banyak tentang manfaat DNA salmon untuk kulit? Simak penjelasannya di bawah ini.
Apa itu DNA Salmon?
DNA salmon merupakan bahan aktif yang diekstrak dari sperma ikan salmon. Zat ini kaya akan polynucleotide, sebuah komponen yang membantu meregenerasi kulit, meningkatkan elastisitas, dan memperbaiki jaringan kulit yang rusak.
Struktur DNA salmon dianggap sangat mirip dengan DNA manusia. Itulah mengapa bahan ini dapat diterima dengan baik oleh kulit dan tubuh, serta sangat efektif dalam mengurangi tanda-tanda penuaan.
Baca Juga: Hemat Ratusan Ribu Melalui Perawatan Kulit Dasar Berikut Ini
Manfaat DNA Salmon untuk Kulit
Dalam perawatan kulit, DNA salmon dapat memberikan beberapa manfaat positif, di antaranya:
Meningkatkan kelembapan kulit
Salah satu manfaat utama dari DNA salmon adalah kemampuannya dalam meningkatkan kelembapan kulit. Kandungan molekuler dari DNA salmon membantu kulit menyimpan air lebih baik, sehingga kulit tampak lebih kenyal. Menjaga kelembapan kulit sangat penting untuk mencegah kulit kering dan pecah-pecah.
Memperbaiki elastisitas dan kekenyalan kulit
Kandungan peptida dan protein di dalam DNA salmon dapat membantu merangsang produksi kolagen dan elastin di kulit. Kedua komponen ini sangat penting untuk menjaga elastisitas dan kekencangan kulit.
Dengan penggunaan rutin, DNA salmon dapat membantu mengurangi kerutan dan garis halus, sehingga kulit tampak lebih halus, kencang, dan tampak lebih muda.
Baca Juga: 6 Manfaat Air Mawar untuk Perawatan Kulit
Membantu proses regenerasi sel kulit
DNA salmon memiliki kemampuan unik terutama dalam merangsang regenerasi sel kulit. Bahan ini dapat mempercepat proses penyembuhan kulit yang mengalami kerusakan akibat paparan sinar matahari, polusi, atau luka kecil.
Dengan regenerasi sel kulit yang lebih cepat, sel-sel kulit dapat memperbaiki diri dan menghasilkan sel-sel baru yang lebih sehat dan kuat. Hal ini akan membuat kulit tampak lebih cerah, segar, dan bercahaya.
Mengandung antioksidan untuk melawan radikal bebas
DNA salmon juga kaya akan antioksidan, yang berfungsi untuk melawan radikal bebas, molekul yang dapat merusak sel-sel kulit dan mempercepat proses penuaan. Radikal bebas ini muncul akibat paparan sinar UV, polusi, dan gaya hidup yang tidak sehat, yang dapat merusak kulit dan membuatnya tampak lebih cepat tua.
Dengan kandungan antioksidan yang dimilikinya, DNA salmon membantu melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Selain itu, antioksidan ini juga berperan dalam mencegah tanda-tanda penuaan dini, seperti kerutan dan kulit kusam.
Saat ini, DNA salmon telah banyak digunakan dalam berbagai produk perawatan seperti serum, krim, dan masker wajah. Produk-produk tersebut juga sering diformulasikan untuk perawatan anti-aging, pemutihan kulit, serta memberikan kelembapan bagi kulit.
Selain itu, ada juga perawatan profesional di klinik kecantikan yang menggunakan suntikan DNA salmon untuk peremajaan kulit. Dengan metode ini, DNA salmon langsung disuntikkan ke lapisan kulit dalam, sehingga manfaatnya bisa dirasakan lebih optimal dan hasilnya lebih tahan lama.
Ingin mengetahui lebih banyak mengenai perawatan kulit dan pencegahan penuaan dini? Anda bisa memanfaatkan layanan konsultasi kesehatan pada aplikasi Ai Care dengan mengunduhnya melalui App Store atau Play Store.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr Nadia Opmalina
Bryce J. Thomsen, et all (2020). The Potential Uses of Omega-3 Fatty Acids in Dermatology: A Review. Available from: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/32463305/
Dr. Liji Thomas, MD (2024). Omega-3 fatty acids found to significantly reduce acne in new study. Available from: https://www.news-medical.net/news/20240716/Omega-3-fatty-acids-found-to-significantly-reduce-acne-in-new-study.aspx
Andi Muh Octavian Pratama and Arif Rahmat Muharram (2022). Salmon DNA Combination for Hypertrohic Scar Treatment with Diabetes Mellitus Type 2: A Case Report. Available from: http://ijmscr.org/index.php/ijmscrs/article/view/284
Cristiane Wrobel Fellini (2023). Polydeoxyribonucleotides derived from salmon: Potential aesthetic applications and mechanisms of action. Available from: https://ijdmsrjournal.com/issue_dcp/Polydeoxyribonucleotides
John Donovan (2023). The Health Benefits of Salmon. Available from: https://www.webmd.com/food-recipes/benefits-salmon
Franziska Spritzler (2023). Salmon Nutrition and Health Benefits. Available from: https://www.healthline.com/nutrition/salmon-nutrition-and-health-benefits#1
Kar Wai Alvin Lee, et all (2024). Polynucleotides in Aesthetic Medicine: A Review of Current Practices and Perceived Effectiveness. Available from: https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC11311621/
UT Medical Center (2022). The Importance of Moisturizing. Available from: https://www.utmedicalcenter.org/blog-post/importance-moisturizing
Yusei Ishizaki, et all (2024). Contributions of collagen and elastin to elastic behaviours of tendon fascicle. Available from: https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/38237712/
Cleveland Clinic (2022). Elastin. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/body/22482-elastin